Selasa, 01 Mei 2012

- Hal yang Terlupakan - (Poem)


Ketika kedua kakiku mengejarmu
Kau tak kunjung berhenti

Ketika kedua tanganku meraihmu
Kau tak urung menyambutnya

Ketika kedua mataku menatapmu
Kau justru menundukkan kepala

Ketika bibirku memujimu
Kau tak juga tersenyum

Ketika kedua telingaku mendengar suaramu
Kau tak juga memberiku kesempatan
Untuk menanggapinya

Ketika punggungku berusaha menggendongmu
Kau justru membelakangiku

Ketika otak ku memikirkanmu
Kau tak pernah peduli

Ketika aku meminta hatimu
Kau tak juga membukanya

Ketika kataku jujur
Kau tak mempercayaiku

Ketika ikhlasku membantu
Kau katakan tak perlu

Ketika aku disampingmu
Kau mengacuhkanku

Ketika kau tersenyum bahagia
Kau melupakanku

Ketika kau menangis tersedu-sedu
Kau tak ingin mengenalku

Ketika aku merindukanmu
Kau tak pernah ingin tau

Ketika kuberikan hidupku
Kau hanya menggantungkanku

Dan ketika kukirimkan sepucuk surat cinta
Kau tak kunjung membalasnya

Dan akhirnya aku mengerti
Bahwa ada satu hal
Yang belum sempat aku berikan kepadamuya

Yaitu
Kesabaran ku untuk menantimu
Menantikan apa yang selalu aku tunggu
Menanti tanpa pernah berhenti berharap
Meskipun sekecil apapun harapan itu



Tidak ada komentar:

Posting Komentar